Wawako Ibnu Asis Apresiasi Inovasi Layanan RS Otak M. Hatta

Bukittinggi86 Dilihat

Bukittinggi, BanuaMinang.co.id Wakil Wali Kota Bukittinggi, Ibnu Asis, menghadiri Sosialisasi Layanan Unggulan RS Otak M. Hatta. Sosialisasi berlangsung di Aula RS Otak M. Hatta, Senin, 5 Mei 2025.

 

Sosialisasi merupakan langkah promotif dan preventif dalam Penanggulangan, Pencegahan dan Pengobatan Penyakit Stroke dan Jantung di Kota Bukittinggi dan sekitarnya. Kegiatan bertujuan memberi pengetahuan dan pemahaman kepada masyarakat mengenai dampak penyakit stroke dan jantung, serta pemaparan layanan yang tersedia di RS Otak M. Hatta, sebagai bentuk pengobatan penyakit.

 

Direktur Perencanaan, Keuangan, dan Layanan Operasional RS Otak M. Hatta, Hilda Roza, S.E., Ak., M.Si, menyebutkan masih banyak masyarakat Bukittinggi -Agam yang belum memahami pentingnya mengetahui dampak penyakit stroke dan jantung. Sehingga sosialisasi layanan unggulan RS Otak M. Hatta menjadi penting untuk dilakukan.

 

“Masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bagaimana cara penanggulangan, pencegahan serta pengobatan penyakit stroke dan jantung. Masyarakat juga banyak yang melakukan check up kesehatan ke luar negeri. Maka dari itu sosialisasi kita buat, agar masyarakat mengetahui bahwa, pelayanan kesehatan unggulan juga dapat dilakukan di rumah sakit kita,” ucap Hilda.

 

Wawako Bukittinggi, Ibnu Asis, mengapresiasi inovasi pelayanan RS Otak M. Hatta. la menyampaikan terobosan pelayanan ini merupakan harapan bagi masyarakat sekitar.

 

“Kami mengapresiasi RS Otak M. Hatta sebagai rumah sakit vertikal yang melayani pasien stroke dengan pelayanan baik dan sarana prasarana yang canggih. Juga terdapat medical check up dan stroke check up yang hanya ada di rumah sakit otak ini, sehingga masyarakat dapat melakukan pencegahan lebih cepat, ” ucap Ibnu.

 

Selain itu, sosialisasi juga membahas mengenai Neurorestorasi/Neurorehabilitasi, Neurointervensi/Cardiointervensi, Stoke Check Up, Poli Eksekutif, Neurodiagnostik, serta Neurosurgeon. Sosialisasi dihadiri oleh 100 orang peserta, yang terdiri dari pelaku usaha, pimpinan usaha dan ketua organisasi masyarakat yang berasal dari Bukittinggi – Agam.

 

Sumber: Pemko Bukittinggi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *