Palupuh, Banuaminang.co.id — Terkait penggerukan tebing di Bukit Gombak Jorong Batang Palupuh Nagari Koto Rantang, yang beberapa hari ini terbit pemberitaannya di Banuaminang.co.id
Novri Agus Parta Wijaya wali nagari koto rantang yang juga bergelar Tk. Bagindo saat dihubungi Banuaminang.co.id pagi ini (Jum’at ,2/6) menyampaikan bahwa dalam rapat pertemuan antara masyarakat Batang Palupuh, Niniak Mamak Nan 25 Dikato Batang Palupuh Sitingkai dan pengurus KAN Koto Rantang serta dihadiri polisi dan TNI pada hari Rabu tanggal 31 Mei 2023 menghasilkan suatu kesepakatan:
1. Kegiatan penggalian (pengerukan tebing) dihentikan.
2.Niniak mamak Nan 25 Batang Palupuh Sitingkai akan mengadakan rapat terkait ini, pada hari ini jum,at (2/6)
Sementara itu Iptu Rommy Hendra K, SH,MM selaku Kapolsek Palupuh saat dikonfirmasi pagi ini Jum’at (2/6) terkait dugaan galian c atau batuan yang dilakukan oleh oknum FW yang merupakan salah seorang anggota pengurus partai pemenang pilkada Agam ini menyatakan.
“Anggota sudah saya suruh cek ke lapangan mendatangi lokasi, dan saat ini (dari hari Selasa sampai hari ini/red) operasi pengerukan tebing ini telah dihentikan,” selanjutnya Kapolsek menyatakan “Dan untuk permasalahan ini sudah dikoordinasikan dengan Satreskrim Polresta Bukittinggi.” Tutupnya.
Sementara itu banyak warga yang bertanya-tanya “Apakah nantinya akan sama halnya dengan kejadian beberapa bulan yang lalu dikecamatan Palupuh, tepatnya di Nagari Pagadih?.” Hal itu tentunya tidak bisa dijawab oleh kami selaku jurnalis. Untuk kepastian hal ini nantinya Banuaminang.co.id akan menghubungi Kapolresta Bukittinggi yaitunya Kombespol Yessi Kurniati.
Sementara ini ketua KAN Nagari Koto Rantang yaitunya Sy. Dt. Batuduang Dilangik serta B. Dt. Maleka Nan Tinggi selaku Sekretaris Niniak Mamak Nan 25 Batang Palupuh Sitingkai, saat dikonfirmasi pagi ini melalui pesan singkat WhatsApp, sayangnya belum membalasnya. Mungkin dikarenakan sibuk.
Terkait perihal adanya oknum DPD PAN yang menggarap dugaan galian c atau batuan tersebut, Banuaminang.co.id menghubungi ketua DPD PAN Agam yaitunya Andri Warman, melalui pesan di media WhatsApp pada hari Rabu (31/05) guna dimintai tanggapannya, sayangnya ketua PAN Agam ini tidak ada membalas pesan kami Banuaminang.co.id hingga hari ini.
Informasi mengenai FW selaku wakil sekretaris DPD PAN Agam ini, bukanlah isapan jempol belaka. Dikarenakan informasi ini Banuaminang.co.id peroleh dari sekretaris DPD PAN Agam yaitunya Hendrizal. Sedangkan FW saat dilokasi tempat galian menyatakan belum menerima SK tersebut.
Entah mana yang betul yang jelas informasi dari ketua DPD PAN Agam lah nantinya yang akan menjelaskan semuanya.
Selanjutnya, Bupati Agam saat dikonfirmasikan tentang penjelasan tentang PT. Bakapindo yaitunya terkait polemik pagar yang membatasi akses jalan di Jorong Durian menuju Jorong Aie Tabik di Nagari Kamang Mudiak. Yang mana jalan tersebut telah di (buat) pagar oleh PT. Bakapindo hingga akses jalan kedua jorong itu terganggu, pada hari Rabu (31/05) hingga saat ini Bupati Agam masih belum membalas pesan yang kami kirimkan melalui media WhatsApp.
(iing chaiang)
