Membunuh rasa bergelut fana

Puisi dan Sastra773 Dilihat

–Membunuh rasa bergelut fana–

 

Berondong peluru cinta…

Kutombakan lewat kisi jendela hati…

Ikhlas dalam pelukan do’a…

Menanti misteri nan tak pasti…

 

Sembari nikmati sepi…

Mencoba gais rezeki…

Buat bekal kado nanti…

Walau berisi sebuah peniti…

 

Rindu ini gundahkan relung hati…

Mengintip layar android saban hari…

Potret pun khabarmu slalu dinanti…

Gelak canda usilmu hadiri mimpi…

 

Bertanyapun aku tak kuasa…

Atau hanya sekedar menyapa…

Takutku akan segala rasa…

Biarku bergelut fana…

Dua puluh dua angka bermakna…

 

Kicauan burung sambut subuh…

Sampaikan lah pesan utuh…

Rasa pun rindu sering kubunuh…

Tak kuasaku malahan kian tumbuh…

 

Malu-ku utarakan sajak…

Ataupun kidung irama cinta…

Terpaku kuat tak dapat beranjak…

Terpantek nostalgia bertahta manja…

 

Bias mentari senja…

Ajak ku tafakur merenung…

Tabu utarakan rasa…

Biarkan tetap menggunung…

Rasa itu akan tetap dan selalu ada…

Terpatri kuat bersarang di lambung…

 

By. iing chaiang

Patapaian, 1 Sept 23

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *