Lorong Cahaya

Lorong Cahaya

by: Bumiara 

 

Bermusim terus berlalu

Aku masih terpuruk di sini

Fana sunyi tepi telaga

 

Tujuan kabur di kabut takdir

Simpang jalan cahaya di sudut batin

 

Kembali kutip keping hati

Ku susun dengan doa suci

 

Gema memanggil seberang sepi

Sentuh luka gugah nurani.

 

Wahai…

Engkau yang kusebut kekasih

Atau bayang di cermin rahasia sendiri

 

Bulir bening jatuh di pipi

Entah sebut air mata

Atau zikir mengalir suci

 

Berharap waktu tidurkan duka

Agar ruhku tenang bersujud di samudra-Nya.

 

Mampukah gerimis padamkan wajah dunia

Hingga tersisa hanya cahaya-Nya semata

 

###