Padang, BanuaMinang.co.id — Sempat melalui jalan panjang nan berliku, akhirnya Welly Suheri, ST dan Parulian Dalimunthe resmi menjabat Bupati dan Wakil Bupati Pasaman, setelah dilantik Gubermur Sumatera Barat Mahyeldi Ansyarullah atas nama Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, di Auditorium Gubernuran di Padang.
Dengan dilantiknya Welly – Parulian, maka seluruh kepala daerah hasil Pilkada serentak 2024 di Sumatera Barat, termasuk gubernur dan wakil gubernur telah tuntas dilantik. Dan mulai Jumat 30 Mei 2025, Kabupaten Pasaman dipimpin Nahkoda Baru hingga lima tahun ke depan.
“Ya benar, Bupati Pasaman merupakan kepala daerah yang terakhir dilantik di Sumbar, karena Pilkada Pasaman harus melalui tahap Pemilihan Suara Ulang (PSU) yang dilaksanakan 19 Februari 2025 lalu,” ujar Kadis Kominfo Pasaman, Budhi Hermawan.
Gubernur Mahyeldi dalam pesan usai pelantikan menegaskan pentingnya kepemimpinan yang mengedepankan tanggung jawab, inovatif, dan kolaboratif untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Pasaman.
“Atas nama Pemerintah Provinsi dan masyarakat Sumatera Barat, saya mengucapkan selamat kepada Welly Suhery dan Parulian. Amanah yang telah diberikan rakyat adalah tanggung jawab besar. Jalankan lah itu dengan sebaik-baiknya untuk kemajuan Kabupaten Pasaman,” ujar gubernur.
Turut dipesankan Buya Mahyeldi, agar segera menyelaraskan visi dan misi pembangunan Pasaman dengan program Pemerintah Provinsi Sumbar dan Pemerintah Pusat. Agar, pelaksanaan pembangunan dapat berjalan sinergis dan optimal.
“Kepemimpinan yang solid lahir dari komunikasi yang baik. Perkuat koordinasi dari pusat hingga daerah, jalin sinergi dengan semua pihak, termasuk DPRD, Forkopimda, tokoh masyarakat, dan unsur lainnya,” tegas Mahyeldi.
“Selaraskan program daerah dengan arah pembangunan provinsi dan nasional. Potensi yang dimiliki Pasaman sangat besar, manfaatkan itu secara optimal untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Selanjutnya Buya Mahyeldi mengingatkan tentang Dwi Tunggal yang saling melengkapi, serta tim work yang solid dan saling mendukung.
“Pembukaan akses tranportasi harus tetap menjadi prioritas, seperti pembukaan akses jalan ke 50 Kota via Bonjol, Mapattunggul – Riau dan Rao Utara ke Kabupaten Padang Lawas Sumut.
“Buat Pasaman menjadi negeri yang aman dan nyaman,” sebut gubernur.
Selain pelantikan kepala daerah, dalam kesempatan yang sama juga dilakukan pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua Tim Pembina Posyandu, dan Ketua Dekranasda Kabupaten Pasaman yang baru.
Mahyeldi menyampaikan bahwa ketiga lembaga tersebut memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga, derajat kesehatan masyarakat, serta mengembangkan sektor kerajinan dan industri kreatif daerah.
Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh mantan Bupati Pasaman dua periode yang saat ini menjabat sebagai anggota DPR RI, Benny Utama, perwakilan unsur Forkopimda baik ditingkat Provinsi Sumbar maupun Kabupaten Pasaman.
Selain itu juga hadir Pj. Sekdaprov Sumbar, Yozawardi Usama Putra, sejumlah Kepala OPD di lingkup Pemprov Sumbar, tokoh masyarakat Pasaman, serta para pengurus dan anggota organisasi TP-PKK, Posyandu, dan Dekranasda Provinsi dan Kabupaten Pasaman. –(r4m4fjr)
Sumber: Diskominfotik Pasaman