Aku Tak Ikut Zikir di Rumahmu

Puisi dan Sastra442 Dilihat

Aku Tak Ikut Zikir di Rumahmu

Oleh: Bumiara

 

Aku takkan datang,

meski tinta langit menulis undangan

Tangga rumahmu basah darah,

meski ditutup rapi oleh sajadah

 

Katanya rumah itu tempat ibadah,

tapi kini jadi panggung debat

bagi aktor sok suci

Dzikir pun berubah rupa,

jadi adu dalil

Sorak sorai gengsi,

berpedang bukan demi kebenaran

Melainkan demi citra

dan lapar akan pujian.

 

Dari sini kawan,

semuanya jelas terlihat

Rumahmu bergemuruh,

denting pedang saling beradu

Merasa paling suci

berseru paling keras

 

Aku sudah lupa rumusnya

mana yang Haq, mana yang batil?

Sebab kebenaran

mutlak milik-Nya

Sementara manusia,

hanya punya tafsir

Dia butuh panggung

agar terdengar lebih suci

dari yang lain.