Stok Pangan di Bukittinggi Masih Tergolong Aman Mendekati Idul Fitri

Stok Pangan di Bukittinggi Masih Tergolong Aman Mendekati Idul Fitri

Bukittinggi530 Dilihat

Bukitinggi, Banuaminang.co.id Tidak berapa lama lagi umat muslim akan mengadakan lebaran Idul Fitri setelah sebulan lamanya menunaikan rukun Islam yang ketiga yaitunya puasa di bulan Ramadhan.

 

Seperti biasa-biasanya, menjelang hari ke lebaran atau hari Rayo, segala kebutuhan dipasaran baik akan meningkat harganya dari hari biasa.

 

Dilangsir dari halaman Facebook Pemerintah Kota Bukittinggi bahwasanya Pemerintah Kota Bukittinggi, melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) melaksanakan monitoring harga pasar ke sejumlah pasar dan distributor di Kota Bukittinggi dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Monitoring ini diikuti langsung oleh Unsur Forkopimda dan SKPD. 3 April 2024.

 

Ketua TPID Bukittinggi, diwakili Asisten II Setdako, Rismal Hadi, menjelaskan, monitoring harga pasar di Kota Bukittinggi dilakukan dalam rangka memantau harga dan stok harga pangan di pasaran. Karena dua minggu jelang lebaran, harga pangan dipasaran mulai merangkak naik.

 

Sejumlah harga pangan yang naik di pasaran. Diantaranya, bawang merah yang biasa dikisaran Rp 35.000,- hingga Rp 40.000 per kg, bawang putih masih dikisaran Rp 40.000,- per kg. Harga cabe merah keriting, kembali naik dipasaran, dijual dengan harga Rp 60.000,- per kg. Telur ayam, juga mengalami kenaikan dari Rp 56.000,- per tray, menjadi Rp 60.000,- per tray. Sementara, daging sapi masih stabil di harga Rp 150.000 per kg.

 

Stok pangan di Bukittinggi pun masih tergolong aman. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir, kehabisan pangan di pasaran jelang Idul Fitri 1445 H ini dan dapat berbelanja sesuai kebutuhan. Tulis halaman Facebook informasi resmi dari Pemko Bukittinggi.

 

(iing chaiang)

 

Sumber gambar : Tangkapan layar halaman Facebook Pemko Bukitinggi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *