Banuhampu, Banuaminang.co.id — Terkait pemberitaan mengenai APK caleg DPR RI dari Partai Demokrat Dapil 2 Sumbar yang menimpa Faizal warga Kubang Putiah pada hari Selasa (30/1).
Bawaslu Agam Suhendra menyatakan melalui WhatsApp (Khamis, 1/2) bahwa tadi malam Bawaslu Agam mengadakan rapat mengenai hal ini.
“Dalam hal ini, apakah APK tersebut dipasang pada zona yang telah ditentukan dan ditetapkan oleh KPU, ataukah memang di zona yang terlarang,” ungkap Suhendra.
Sementara, pihak KPU Agam Herman Susilo dimintai tanggapannya dan mempertanyakan apakah APK tersebut terpasang di zona yang telah ditetapkan oleh KPU atau bukan. Sampai berita ini terbit, pesan singkat dari Banuaminang.co.id belum mendapat tanggapan.
Pihak keluarga korban dimintai keterangannya pun seolah enggan menanggapi pertanyaan dari Banuaminang.co.id
Seakan-akan pihak keluarga korban sedikit traumatis atas insiden ini.
Ir. H. Mulyadi melalui pesan singkat kepada Banuaminang.co.id menuliskan “Tolong dicek siapa yang pasang banner tersebut, dan tanya korbannya?” Pada jam 22:54 (31/1).
Sungguh aneh pertanyaan tersebut, dalam hemat kami, tentunya yang memasang APK tersebut adalah tim dari Mulyadi. Tidak mungkin dari tim dari caleg lain.
Karena hal tersebut, akhirnya kami mempertanyakan apakah betul itu nomor pribadi dari caleg yang terkenal dengan slogan “Kembali ke DPR RI” yang menggunakan Poto profil wajah dari sang mantan DPR RI yang meninggalkan kursi Senayan untuk maju di Pilkada (Pilgub/red) Sumatera Barat pada tahun 2020.
Hasil pemantauan dan pengamatan Banuaminang.co.id memang nomor tersebut adalah kepunyaan dari caleg yang memiliki suara terbanyak di Sumatera Barat yaitu 144.954 suara, pada pemilu 2019. Tapi konon kabarnya nomor handphone tersebut dipegang oleh orang dekatnya.
(iing chaiang)
Referensi berita terkait:
