Banuhampu, Banuaminang.co.id —Senin 14 Agustus 2023 diadakannya pertemuan dengan tokoh Banuhampu di Kantor Walinagari Ladang Laweh Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam dengan agenda Pembentukan Pengurus Paga Banua “Demi Nusa Kubangun Desa” yang sudah vakum sekitar 21 tahun lamanya.
Acara dibuka oleh Gusmal Dt. Bajanguik Ameh atau yang akrab dipanggil Makdang yang mengatakan Paga Banua dibentuk oleh 6 Walinagari pada masa itu, di bawah Ganto Banua yang dimotori Oleh H. Darsyah.
Enam Nagari (Desa/red) itu terdiri dari Nagari Kubang Putiah, Ladang Laweh, Padang Lua, Taluak 4 suku, Cingkariang dan Pakan Sinayan. Dimana anggotanya terdiri dari 10 perwakilan dari satu Nagari.
Seiring perkembangannya sekarang Nagari yang ada di kecamatan Banuhampu ada 7 nagari, hasil pemekaran Nagari pada tahun 2005. Dimana nagari induknya adalah Nagari Padangluar dan nagari yang baru adalah Nagari Sungai Tanang.
“Paga Nagari Ini dulunya berdiri karena penolakan PP 84. PP 84 ini akan memasukan Banuhampu kedalam perluasan kota Bukittinggi. Kita menolak karena kita akan tergeser secara Adat dan Sosial. Berdirinya Paga Banua membuat kesalahpahaman antara kampung dan rantau, seolah-olah membuat organisasi tandingan,” ungkap DT. Bajanguik Ameh
“Karena para perantau seluruh Indonesia ada organisasi yang bernama IKB (Ikatan Keluarga Banuhampu) dan GPB (Gerakan Pemuda/i Pelajar Banuhampu), sementara mayoritas kita petani dan pedagang bukan pelajar dan tugas kami dikampung yang menjadi Pagar menjaga Nagari.” Tutup Gusmal DT. Bajanguik Ameh.
Acara dilanjutkan oleh Ardinal Bandaro Putiah sebagai moderator untuk membentuk Tim Formatur sesuai dengan kesepakatan peserta undangan rapat. Maka dipilihlah 17 orang perwakilan dari 7 Nagari di Banuhampu.
5 orang dari Tim persiapan:
Dimas Zainuddin (Del) dari Nagari Taluak 4 suku, Iqbal SH dari Nagari Ladang Laweh, Nicko Kurniawan dari Nagari Ladang Laweh, Dempy Kurniawan dari Nagari Padang Lua dan Yusiano Putra dari Nagari Padang Lua.
4 orang dari senior Paga Banua:
Mak Dang atau Gusmal Dt. Bajanguik Ameh dari Nagari Kubang putih, Ferdinal Sutan Menan dari Nagari Pakan Sinayan dan Ustad Zakirudin, serta Ustad Ardinal Bandaro Putiah dari perwakilan Nagari Ladang Laweh.
Delapan orang tokoh masyarakat:
HS DT. Kuning mewakili Pakan Sinayan, TOS Helmadi mewakili Cingkariang, H.Masdar mewakili Taluak 4 suku, Ade Syahrial Bagindo Bandaro mewakili Kubang Putih, Elfiandi mewakili Sungai Tanang, Halmaena mewakili Kubang Putih, Doni St. Kayo mewakili Cingkariang, Ernita mewakili dari Nagari Sungai Tanang.
Tim formatur sebanyak 17 orang ini akan menyusun bagan organisasi yang akan diadakan di Kantor Wali Nagari Cingkariang dalam waktu dekat ini.
(Dempy)
